Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri-ciri Sakit Pinggang Akibat Batu Ginjal dan Cara Mengatasinya


Sakit pinggang


Sakit pinggang bagi penderita akan merasakan seperti ditusuk-tusuk terutama pada saat duduk. Sakit pinggang disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari sakit pinggang yang ringan sampai yang berat. Sebagian besar orang yang menderita sakit pinggang adalah yang tidak berat atau serius sehingga sembuh dengan sendirinya.

Faktor yang menjadikan penyebab nyeri pinggang mulai dari kebiasaan anda berdiri, duduk, bekerja, gaya hidup, kebiasaan mengangkat sesuatu, merokok, kebiasaan makan, stress, minum, jenis kelamin, usia, dan faktor keturunan.

Baca Juga:  Kenali Faktor-faktor Yang Dapat Mempengaruhi Kebugaran Jasmani

Sakit pinggang sering kali kita abaikan dan kurang mendapatkan perhatiaan saat sedang sakit, banyak yang memilih dan melakukan pjatan atau mengurutnya saat pinggang sakit. Sakit pinggang akan memberi rasa nyeri yang khusus.

Jika anda memiliki nyeri sakit pinggang akibat batu ginjal, sebaiknya anda pastikan terlebih dahulu dengan pemeriksaan sinar K-ray atau dengan USG, supaya lebih jelas dan bisa dicek. Sebaiknya anda disarankan untuk lebih banyak minum air putih.

Pemeriksaan USG merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui ada gangguan atau tidak pada ginjal. Untuk mengetahui masalah fungsi ginjal, ana harus melakukan pemeriksaan di laboratorium.

Adapun ciri-ciri sakit pinggang yang perlu anda ketahui yang disebabkan oleh batu ginjal akan memberikan gejala-gejala yang khas, diantaranya adalah sebagai berikut:
  1. Nyeri yang datang tiba-tiba dan bersifat kolik, terasa sakit sekali dalam keadaan berat, bahkan anda bisa berguling-guling saat merasakan kesakitan ini.
  2. Terasa nyeri pada bagiaan belakang, samping, di bawah tulang punggung, bahkan menuju ke area perut, paha, dan area kemaluan.
  3. Sewaktu buang air kecil nyeri juga dirasakan dalam waktu yang bersamaan.
  4. Urine akan berubah warna menjadi warna pink, coklat, bahkan disertai dengan keluarnya darah.
  5. Urine mempunyai bau yang busuk dan tidak enak.
  6. Nyeri yang dirasakan sipenderita juga disertai dengan rasa muntah dan mual-mual.
  7. Keseringan buang air kecil daripada normalnya, apabila ada terjadi infeksi penderita sakit pinggang akibat batu ginjal akan mengalami gejala menggigil dan panas.
Cara mengatasi sakit pinggang

Sakit pinggang akibat dari gangguan batu ginjal memang sulit dibedakan dan banyak orang yang menganggap bahwa sakit pinggan akibat dari penyakit ginjal. Padahal sakit pinggang bisa disebabkan karena faktor masalah tulang, saraf, dan otot.

Baca Juga: Ternyata Inilah Penyebab Nyeri Haid yang Tak Tertahankan

Pada sakit pinggang yang tidak disebabkan oleh batu ginjal, intensitas nyeri pada saat duduk maupun berbaring itu berkurang, dan kemungkinan nyeri pinggang bukan disebabkan oleh ginjal melainkan masalah lain.

Berbeda dengan orang yang sakit pinggang akibat dari penyakit batu ginjal, nyeri pinggang yang dirasakan pada saat dipijat maupun ditekan akan merasakan sakit yang amat berat, dan hal tersebut kemungkinan besar akibat dari penyakit ginjal.

Sakit pinggang yaitu gangguan kesehatan yang dialami banyak orang dengan ditandai gejala sakit pada area pinggang, pinggul dan punggung belakang. Sakit pinggang akan mengganggu aktivitas sehari-hari dan anda merasakan tidak nyaman apalagi saat sedang tidur.

Dengan mengetahui penyebab sakit pinggang kita bisa melakukan upaya penyembuhan yang sesuai dan tepat. Adapun hal-hal yang perlu anda lakukan untuk mengatasi sakit pinggang yang anda alami diantaranya:

1. Mengatasi sakit pinggang dengan terapi panas dan dingin

Cara sederhana dengan terapi panas dingin bisa anda lakukan dirumah karena caranya sederhana. Terapi panas dengan menyiapkan satu botol yang anda isikan dengan air panas lalu ditempelkan pada bagian pinggang yang nyeri.

Sedangkan terapi dinginyang dapat anda lakukan menggunakan kompres dari air es dan ditempelkan pada bagian pinggang yang sakit. Hal ini dapat mengurangi sakit pinggang anda.

2. Melakukan relaksasi

Relaksasi dapat meringankan sakit pinggang karena dapat membuat tubuh menjadi santai dan dapat mengurangi ketegangan pada otot dan saraf. Relaksasi juga dapat mengurangi stress, dan pikiran lebih tenang dan rileks.

3. Meringankan sakit pinggang dengan mengatur posisi tidur

Dengan mengatur posisi tidur juga dapat mengurangi sakit pinggang yang bertujuan meregangkan tulang punggung belakang. Berikut cara mengatur posisi tidur:
  • Jika anda tidur dengan keadaan terlentang, taruhlah bantal pada bagian punggung. Hal ini berguna untuk mempertahankan tulang punggung bagian bawah.
  • jika anda tidur dalam keadaan miring anda, dapat menekuk sedikit ke area dada dan menaruh bantal pada kaki.
4. Gaya hidup yang sehat 

Dengan melakukan olahraga secara rutin dan aktif supaya punggung tetap kuat dan sehat. Olahraga yang dapat anda lakukan seperti olahraga ringan seperti berenang, berjalan kaki, ataupun olahraga yang anda sukai.

5. Melakukan Akupuntur

Akupuntur berasal dari China yang merupakan teknik pengobatan dengan ditusukkan jarum pada titik-titik tertentu pada bagian tubuh manusia. Akupuntur dipercaya dapat menyembuhkan beberapa jenis penyakit terutama sakit pinggang.

6. Melakukan terapi manual dalam mengatasi sakit pinggang

Terapi manual yang dimasukkan seperti pijat khusus yang dilakukan oleh ahli oesteopati dan ahli fisioterapis. Lakukanlah perawatan pijat selama periode hingga 3 bulan perawatan terapi ini dilakukan selama 9 sesi.

7. Mengatasi sakit pinggang dengan tetap aktif melakukan kativitas

Upayakan aktif dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Kurang aktif atau kurang bergerak juga bisa mengakibatkan pegal pada bagian pinggang. Kurang aktif dalam wwaktu yang lama dapat menyebabkan pinggang menjadi kaku.

Baca Juga: Bahan Diet dari Rempah dan Herbal yang Baik untuk Kecantikan dan Kesehatan

Usahakan untuk melakukan aktivitas yang ringan dan jangan melakukan aktivitas yang berat, agar dapat mengurangi sakit pinggang anda. Hindari mengkonsumsi terutama gula dan garam dan jangan terlalu lama duduk.